Sebatang gelagah di bibir sebuah telaga bening. Ia bergoyang meliuk ke sana ke mari menuruti irama hembusan angin sepoi. Ia cuman sebatang saja. Yang lain telah lama layu dan mati, sedangkan yang baru belum lagi muncul. Namun dalam kesendiriannya ia bergerak, ia meliuk tanpa keluh dan kesah.
Ketika ia menunduk, ia melihat bayangan dirinya di beningnya telaga biru, dirinya yang berada dalam hening namun tak merasa sepi. Ia melihat dirinya yang sedang menari penuh senyum bersama hembusan angin segar. Tak ada penonton yang memberikan tepukan meriah, tak ada suara sorakan gempita. Tak ada aku dan anda yang memperhatikannya. Namun ia tetap meliuk. Ia tetap menari. Ia menari untuk mensyukuri hadiah hari ini dan hari kemarin. Ia mempersembahkan tariannya hari ini buat hari esok.
Betapa sering aku menantikan orang lain memberikan kata-kata peneguhan yang tak pernah muncul. Betapa sering aku melimpahkan semua masyalahku pada sesuatu di luar diriku. Betapa aku sering lupa, kalau aku harus meng....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
sehat tanpa obat
-
Rahasia LUAR BIASA Hidup di Dunia October 13th, 2010 Seorang yang bijak telah berhasil menemukan rahasia L...
-
DriverMax 4.92 Pro Full Version + Serial DriverMax adalah sofware yang berfungsi melakukan cek dan update driver untuk hardware yg t...
-
Buku Cara Belajar Hipnotis dengan Cepat Mau tahu tabir rahasia dibalik Hinotis, 5 buku dibawah ini akan membongkar semuanya u...
-
Tips Jenius Matematika Dalam Sekejap Friday Aug 15,2008 08:50 PM By san In Matematika asyik Sebagai ilmu hitungan, matematika merupakan sal...
-
Search: Home Special Report Arsip Lengkap Inilah 10 Koleksi Kata-Kata Mutiara Motivas...
-
Guru yang Menginspirasi Oleh: SUHENDI - Kepala MA Uswatun Hasanah Padalarang, Kab. Bandu...
-
KISAH INI ADALAH KISAH NYATA PUTRI SANG RAJA GULA YANG IA TULIS DALAM BUKUNYA” TAK ADA PESTA YANG TAK BERAKHIR” . CUKUP MENARIK UNTUK DISIMA...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar